Audi A4 Siap Kembali Hadir — Kini dengan Tenaga Listrik Penuh

MOTORLISTRIK.COM, Jakarta – Setelah sempat “dimatikan” secara mengejutkan, Audi A4 — ikon sedan mewah asal Jerman — bangkit kembali dari kubur! Kali ini bukan sembarang comeback, karena sang legenda akan hadir dengan tenaga listrik murni, siap menantang para rival beratnya di era mobilitas baru.
Langkah dramatis ini diumumkan langsung oleh CEO Audi, Gernot Döllner, yang menyebut proyek A4 EV sebagai bagian dari “revolusi terbesar dalam sejarah Audi!” Döllner secara blak-blakan mengakui bahwa dalam beberapa tahun terakhir Audi sempat kehilangan arah, dan kini mereka bertekad untuk mengembalikan kejayaan empat cincin dengan gebrakan baru yang super ambisius.
Dari Mati Suri ke Era Listrik
Masih ingat tahun lalu, saat Audi membuat keputusan mengejutkan dengan membunuh nama besar A4 dan menggantinya dengan A5 Sportback? Saat itu, Audi mengumumkan strategi penamaan aneh: angka ganjil untuk mobil bensin, angka genap untuk mobil listrik. Kini, semua itu dibatalkan. Audi sadar — A4 terlalu berharga untuk dibiarkan hilang.
Dan inilah gebrakannya: A4 akan lahir kembali sebagai mobil listrik penuh gaya dan penuh tenaga!
Platform Canggih, Teknologi Masa Depan
A4 generasi baru ini tidak main-main. Mobil ini akan dibangun di atas platform revolusioner milik Volkswagen Group, yakni Scalable Systems Platform (SSP) — arsitektur serba bisa yang disebut-sebut bakal menjadi tulang punggung seluruh mobil masa depan VW Group, termasuk VW Golf EV.
Namun sabar dulu, karena A4 EV baru bisa kita lihat paling cepat pada 2028. Audi tampaknya lebih memilih muncul belakangan tapi mematikan, ketimbang terburu-buru dan kalah bersinar.
Platform SSP ini juga akan menjadi hasil kolaborasi antara VW dan Rivian, raksasa startup EV asal Amerika, demi menciptakan mobil “software-defined vehicle” yang benar-benar cerdas dan terkoneksi penuh.
Siap Duel dengan BMW dan Mercedes
Begitu lahir kembali, Audi A4 EV akan langsung berhadapan dengan BMW i3 generasi baru dan Mercedes-Benz C-Class EV — dua nama besar yang siap mengguncang pasar sedan listrik. Tapi jangan salah, Audi punya rencana besar. Dengan teknologi platform baru dan desain radikal, A4 siap menggoyang singgasana BMW dan Mercedes di segmen premium.
Desain Gahar, Interior Super Mewah
Menurut Döllner, desain A4 EV akan terinspirasi dari Audi Concept C, mobil konsep yang memamerkan arah desain masa depan Audi — lebih berani, lebih tajam, dan lebih futuristik. Tidak ada lagi bentuk membosankan seperti EV Audi kebanyakan.
Dan di bagian dalam? Bersiaplah untuk interior paling “Audi” yang pernah ada — kabin super mewah dengan teknologi digital penuh, pencahayaan ambient futuristik, serta kualitas material kelas dunia. Singkatnya, A4 EV bakal jadi kombinasi sempurna antara keanggunan, performa, dan teknologi masa depan.
Legenda yang Tak Pernah Mati
Sejak pertama kali hadir pada 1994, Audi A4 sudah menjadi simbol kemewahan dan keanggunan Jerman, bersaing ketat dengan BMW Seri 3 dan Mercedes-Benz C-Class. Namun pada 2024 lalu, nama besar itu harus “pensiun dini” karena kebijakan restrukturisasi internal Audi.
Kini, satu dekade kemudian, A4 kembali — bukan sekadar sedan biasa, tapi simbol kebangkitan Audi di era elektrifikasi!
Sebuah kebangkitan yang bukan hanya tentang mobil, tapi tentang identitas, warisan, dan masa depan.
Bersiaplah, dunia otomotif: Audi A4 is back — and it’s electric.
(AnT) (foto audi)