Harley-Davidson Siapkan “S4 Honcho”, Cruiser Listrik Berat Pertama yang Bisa Jadi Paling Kontroversial

MOTORLISTRIK.COM, Jakarta – Harley-Davidson dikenal dengan motor besar khas Amerika: berat, berisik, dan penuh gengsi dengan dentuman mesin V-Twin. Namun kini, sejarah bisa berubah. Anak perusahaan listriknya, LiveWire, baru saja mendaftarkan merek dagang untuk S4 Honcho, yang digadang-gadang sebagai cruiser listrik berat pertama mereka.
Jika selama ini LiveWire bermain di segmen motor menengah lewat S2 Del Mar dan Mulholland, serta tengah menyiapkan motor ringan S3 bareng Kymco untuk tahun 2026, maka lini S4 memang disiapkan khusus untuk motor-motor bongsor dengan baterai lebih besar, jarak tempuh lebih jauh, dan pengisian daya lebih cepat. Nah, Honcho inilah yang bakal memikul “tugas suci” itu.
Lebih Dekat dengan S4 Honcho
Pendaftaran merek dagang LiveWire S4 Honcho memang masih sebatas untuk “motor dan suku cadang struktural”, jadi jelas bukan skuter atau commuter kecil. Targetnya: motor touring listrik yang sanggup melibas perjalanan jauh—setara dengan Road King atau Street Glide, tapi tanpa suara gemuruh mesin.
Sebagai gambaran, S2 Del Mar saja sudah bisa menempuh sekitar 177 km (110 mil) di perkotaan. Artinya, Honcho wajib punya jangkauan lebih jauh agar masuk akal bagi penyuka touring jarak panjang.
Kontroversi Tak Terhindarkan
Bagi para puris Harley, ide motor cruiser listrik bisa terasa seperti “penghinaan.” Bayangkan saja, melaju di jalan raya dengan motor sekelas Road King, tapi yang terdengar hanya dengungan halus. Tidak ada dentuman khas Milwaukee V-Twin—sesuatu yang selama ini jadi jantung Harley.
Namun di sisi lain, ada juga yang menganggap ini sebagai langkah paling menarik dari Harley-Davidson dalam dekade terakhir. Dengan torsi instan, teknologi modern, dan emisi nol, Honcho bisa menarik generasi baru pengendara yang sebelumnya tak pernah melirik Harley.
Kapan Meluncur?
Jangan berharap cepat. LiveWire sudah mengonfirmasi bahwa motor ringan S3 akan meluncur pada 2026. Artinya, S4 Honcho kemungkinan baru hadir paling cepat tahun 2027. Bisa jadi konsep perdananya akan dipamerkan di EICMA untuk menggoda pasar lebih dulu.
Saat ini, Harley dan LiveWire masih fokus memangkas biaya produksi, memindahkan operasional kembali ke Wisconsin, serta memperkuat lini S2. Namun, langkah mendaftarkan merek Honcho plus rencana penggalangan dana saham senilai USD 50 juta menunjukkan mereka belum berhenti bermimpi besar.
Langkah Paling Penting Harley?
S4 Honcho bukan sekadar model baru. Ini adalah upaya Harley-Davidson meng-elektrifikasi ikon terbesarnya: cruiser berat.
- Bagi sebagian orang, itu “dosa besar.”
- Bagi yang lain, justru inilah kali pertama Harley terlihat relevan dengan masa depan.
Ketika S4 Honcho akhirnya meluncur, motor ini bisa jadi bukan hanya motor listrik biasa—tapi pernyataan paling kontroversial dan penting dalam sejarah Harley-Davidson.
(AnT) (© Provided by RideApart)